Okupansi Hotel Surabaya Saat Natal 60%, Tahun Baru Diprediksi Tembus 100%


Okupansi Hotel Surabaya Saat Natal 60%, Tahun Baru Diprediksi Tembus 100%

Reporter : Bejoe


Redaksi Jatim, Surabaya – Selama libur Natal okupansi hotel di Surabaya rata-rata mencapai 70%. Pada libur Tahun Baru 2024, okupansi hotel diprediksi mencapai 100%.
Direktor Sales Marketing Surabaya Suite Hotel Bahar Kelana Sakti mengatakan okupansi itu terjadi di hotel Surabaya dan Kawasan Wisata Di Jawa Timur..

Bahar menyatakan pada libur Natal tahun ini, hotel di Surabaya ramai tamu karena sebagian masyarakat bisa menikmati libur panjang.

“Untuk Surabaya rata-rata okupansi saat Natal 60% sampai 70%. Kalau luar Surabaya hampir sama rata 60%, sampai 100 %” ujar Bahar, Kamis (28/12/2023).

Dia pun memperkirakan pada saat malam tahun baru nanti okupansi hotel akan lebih tinggi lagi. Persentase terbanyak masih di kota wisata, namun Surabaya juga tak kalah banyaknya.

“Potensi tahun baru okupansi (antara) 90% sampai dengan 100%. Kalau Surabaya, Sidoarjo, Kediri, Jember dan sekitarnya tahun baru bisa mencapai 85%,” jelasnya.

Bahar menyebutkan bahwa tingkat okupansi hotel tahun ini sudah hampir sama seperti sebelum pandemi COVID-19. Hanya saja, masyarakat tidak booking jauh-jauh hari.

“Sudah hampir sama, bedanya kalau dulu sejak awal Desember sudah pick up 80%. Kalau sekarang mepet-mepet baru 80%,” ujarnya.

Untuk menarik pengunjung dan mengembalikan okupansi seperti sebelum Pandemi, banyak hotel di Jawa Timur yang membuat event tahun baru.

Hanya saja, kata Bahar, tidak sedikit masyarakat yang sangat mempertimbangkan budget untuk acara perayaan malam pergantian tahun.

“Sekarang ini masyarakat lebih bijak memilih harga dan materi event yang kompetitif,” pungkasnya.

Lebih lanjut dikatakannya, terkait pesta demokrasi atau pemilu, tingkat ocupansi hotel tidak signifikan dan cenderung turun, hanya beberapa hotel yang tingkat ocupansinya naik dampak dari Pemilu.


“Untuk pemilu tahun ini, tidak terlalu signifikan kenaikan ocupansi hotel, hanya beberapa hotel saja yang naik dan itupun tidak stay hanya menggunakan ruangan seperti ruang meeting ataupun hall”, pungkas Bahar.(joe)

Berita Terkait

Top