SMK Antartika 2 Buduran Gelar Wisuda ke 18 Secara Tatap Muka Pertama Kali di Utami Hotel.
SMK Antartika 2 Buduran Gelar Wisuda ke 18 Secara Tatap Muka Pertama Kali di Utami Hotel.
Reporter : Novem S
Redaksi Jatim, Sidoarjo – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Antartika 2 Sidoarjo menggelar wisuda ke 18, siswa siswi tahun ajaran 2021 – 2022 di Hotel Utami, Sedati, Rabu (25/5).
Tahun ini wisuda kembali digelar secara offline setelah dua tahun sebelumnya dilaksanakan secara daring bahkan tahun kemaren ditiadakan karena pandemi Covid-19.
Kepala Sekolah SMK Antartika 2 Sidoarjo, Retno Purwo Lystiorini mengatakan bahwa wisuda tahun ini merupakan wisuda pertama yang diselenggarakan secara offline sejak terjadinya pandemi Covid-19.
“Tahun ini wisuda dilakukan secara offline setelah dua tahun sebelumnya daring akibat pandemi. Selain itu dari 800 an siswa yang dinyatakan lulus sebanyak 25 siswa diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN),” katanya usai memasangkan toga ke anak didiknya.
Retno menegaskan, bahwa peserta didik yang dinyatakan lulus telah dibekali skill, ilmu pengetahuan dan akhlaq yang baik. Selain itu, ada beberapa siswa yang dinobatkan sebagai siswa berprestasi baik akademik dan non akademik tingkat Nasional.
“Pelepasan hari ini bukan berarti anak-anak selesai untuk mengeyam pendidikan di sekolah, akan tetapi awal untuk mengejar cita-cita dan mengukir prestasi dengan harapan dapat menjadi suatu kebanggaan untuk diri sendiri, orang tua dan almamater sekolah,” tuturnya.
Selain itu, dua siswa terbaik peraih juara 1 dan juara favorit Lomba cover sholawat tingkat Nasional juga diumumkan dalam Wisuda kali ini.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Jatim, Anik Maslachah menyempatkan diri hadir dalam Wisuda SMK Antartika 2 Sidoarjo tersebut. Ia berharap para siswa – siswi yang telah diwisuda dapat menjadi kader bangsa yang berkualitas dan bermanfaat bagi sesama.
“Alhamdulillah SMK Antartika ini mampu mempertahankan eksistensinya, bisa dilihat dari jumlah peserta didik yang diwisuda sebanyak 800 an setiap tahunnya,” kata politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
Ia juga berharap para wisudawan tetap melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi, mengingat SMK adalah pendidikan dasar yang dapat dikembangkan lagi secara keilmuannya di jenjang yang lebih tinggi.
“Di era modern ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas SDM baik akademik dan non akademik, maka diharapkan para wisudawan dapat melanjutkan ke perguruan tinggi, ataupun jika setelah lulus bisa membuka pekerjaan sendiri tanpa harus ikut job vacancy atau perekrutan tenaga kerja ” pungkasnya.(vem)
